Desain Interior Dengan Konsep Eco-friendly Ramah Lingkungan

Desain interior ramah lingkungan atau eco-friendly tengah menjadi tren. Selain nilai estetika, desain ini juga mengedepankan aspek keberlanjutan dan pengelolaan sumber daya alam secara bijaksana. Tak hanya untuk hunian pribadi, konsep ini populer diaplikasikan pada berbagai proyek komersial, seperti butik maupun restoran.
Elemen interior dengan bahan baku berkelanjutan merupakan fondasi utama desain ramah lingkungan. Beberapa contoh material tersebut: kayu daur ulang, bambu, tenun organik, hingga linen murni merupakan beberapa contoh material ramah lingkungan yang dapat diaplikasikan. Selain itu, dinding bata terbuka yang mengekspos permukaan batu yang kuat tidak hanya menghemat biaya interior, namun juga menciptakan efek raw natural yang mudah dipadukan dengan berbagai elemen interior lainnya.
Tak hanya bahan baku, pemilihan perabot pun berkontribusi pada terciptanya desain interior ramah lingkungan. Perabot minimalis berkonsep repurposed atau perabot dengan material daur ulang, juga dapat menjadi pusat perhatian dalam ruangan. Perabot dengan desain playful dan warna-warna lembut membantu menciptakan atmosfer ruangan yang terasa lebih segar dan cerah.
Esensi kesederhanaan dalam desain interior ramah lingkungan tidak hanya terwujud di pemilihan fllyirnitur. Pemilihan elemen dekoratif pun seyogyanya mengacu pada prinsip kembali ke alam, yakni penggunaan bahan-bahan alami. Menggunakan kerikil dan bebatuan sebagai pajangan memberikan efek lebih natural seakan berada di alam terbuka. Peletakan tumbuhan hijau dengan warna-warna alam dalam pot berbahan dasar alami memberikan kesan interior greeny yang nyaman dipandang dan menyegarkan.
Penerapan desain interior ramah lingkungan merupakan bentuk kearifan berkelanjutan yang selaras dengan perkembangan zaman. Hunian yang indah, nyaman, dan aman bagi kesehatan menjadi cerminan gaya hidup sehat sang penghuni. Selain sebagai tempat berteduh, hunian seperti ini juga dapat menjadi wadah ekspresi bahwa Anda peduli terhadap lingkungan.

Scroll to Top